Ketika kupanggil namamu kau tak menoleh, kenapa?
Kupikir kau tak mendengarku, kudekati kau sambil berteriak TUNGGU AKU . . .
Kau pun tetap berjalan bahkan semakin cepat,
aku heran kenapa kau tak mendengarku?
Akupun berlari agar bisa menghampirimu, namun kau pun berlari lebih cepat dari aku
aku berteriak memanggilmu, kali ini aku memanggilmu dengan tangisku. . .
Namun kau tetap berlari hingga kulihat kerumunan orang dan kau menerobos kedalamnya. . .
Dan kau berhenti. . .
Akupun menghampirimu
kupikir aku pasti mendapatkanmu
kau memeluk erat tubuhku, kaupun menangis dihadapanku
itu memang tubuhku, itu memang tanganku, dan semua yang dihadapanku memang kau dan diriku. . .
Tapi kenapa ada Aku?
Kenapa ada aku yang tetap berdiri disampingmu, sedang kau memeluk tubuhku yang tergeletak didepanku, siapa aku? Dan siapa yang kau peluk?
Hingga sesuatu menyadarkanku,
sesuatu mengingatkanku, kalau aku sudah mati. . .
ya Tuhan. . .
Aku mati. . .
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar